Skip to main content

Makna Ibu Profesional Kebanggaan Keluarga Versi Terbaikku

Bismillah...
Artikel ini merupakan misi ke-4 perkuliahan matrikulasi Institut Ibu Profesional (IIP) dan sekaligus menjadi misi penyelaman pertama di penjelajahan samudera matrikukasi. Pada artikel ini saya akan membahas mengenai arti atau makna Ibu Profesional Kebanggan Keluarga Versi Terbaik saya. Karena disini saya posisi belum menjadi seorang Ibu hehe, maka makna Ibu Profesional Kebanggan Keluarga yang akan saya definiskan pada artikel ini merupakan gambaran ideal yang ada di dalam pikiran saya akan sosok figur seorang ibu yang jika kelak saya telah menjadi seorang ibu insyaallah, maka saya ingin menjadi sosok ibu tersebut. Karena ini versi terbaikku tentu setiap orang memiliki definisinya sendiri-sendiri ya sahabat. Silahkan disimak sampai akhir ya siapa tahu makna Ibu Profesional Kebanggaan Keluarga menurut sahabat juga sama dengan versi saya hee. Kalau ada yang sama bisa kasih komennya di kolom komentar yaa.
Sumber Gambar: http://ganigambar.blogspot.com/2020/04/menakjubkan-19-gambar-kartun-ayah-dan.html

Okay, sebelum saya mendefinisikan makna Ibu Profesional Kebanggaan Keluarga versi saya, terlebih dahulu saya akan memaparkan makna Ibu Profesional Kebanggaan Keluarga versi terbaik dari beberapa bunda di tim Widyaiswara IIP. Coba baca satu persatu dan sambil diresapi ya sahabat, pokoknya masyaallah semua ini makna terbaik dari para bunda Widyaiswara IIP ;) 

Menurut bunda Diyah Amalia, ibu profesional kebanggaan keluarga adalah ibu yang mampu menjadi bagian dari tim keluarga yang solid, saling melengkapi, bekerja sama dan tetap tumbuh mengembangkan kekuatan dirinya. 

Menurut bunda Farida Ariyani, ibu profesional adalah ibu yang bersungguh-sungguh dan bertanggung jawab dalam menjalankan amanah serta peran kehidupannya, juga senantiasa memantaskan diri antara lain lewat cara membekali diri dengan ilmu. 

Menjadi ibu kebanggaan keluarga itu, ketika selalu mencoba untuk mampu bangkit di setiap perjalanan peran yang naik turun, jatuh-bangun, berdamai dengan jibaku, peluh keringat dan buncah emosi yang tidak selalu datar. Tidak untuk menjadi ibu sempurna, namun ibu yang segera selesai dengan dirinya, tahu peran-misi spesifik personal, menerima penuh cinta apa ada dirinya sebelum mencintai dunianya dan orang lain di sekitarnya. Ibu adalah matahari keluarga (Bunda Itsnita Husnufardani).

Perjalanan hidup ibarat biduk di lautan lepas. Kadang ditiup angin sepoi-sepoi dan ada kalanya dihempas gelombang yang kecil maupun besar, tergoyang, miring, bahkan sesekali kemasukkan air. Ibu adalah kunci untuk mengendalikan biduk supaya tetap seimbang dan hal itu bisa didapat ketika ibu mempunyai bekal dan ilmu yang cukup untuk mengatur dan mengendalikan biduk serta menjalankan perannya dengan bahagia. Sehingga ibu profesional kebanggan keluarga bisa menjadi kunci dan sumber kebahagiaan untuk suami dan anak-anak (Bunda Bunee Yani).

Ibu profesional itu adalah cinta dan cahaya. Menerima, menghargai, mencintai, dan mensyukuri semua potensi dan keadaan diri, maupun keluarga. Terus-menerus bergerak memperbaiki diri karena mengharap cinta dan ridho-Nya. Melakukan perannya sebagai istri dan ibu dengan sebaik-baiknya, karena cinta. Memberikan cahaya manfaat dan maslahat bagi masyarakat di sekelilingnya karena cinta (Bunda Maria Ulfah). 

Ibu profesional kebanggaan keluarga menurut Bunda Siwi memiliki makna yaitu menjadi ibu yang terus belajar, mengembangkan diri dan bertumbuh. Berdedikasi dan berintegritas tinggi sehingga tetap menjadikan keluarga sebagai prioritas utama tanpa melupakan peran diri di masyarakat.

Selanjutnya, menurut Bunda Ratna Palupi makna ibu profesional adalah seorang ibu yang menjalankan perannya sebagai istri dan sebagai ibu dengan sungguh-sungguh dan bahagia. Selalu berusaha memperbaiki diri, berubah dan terus bertumbuh untuk menjadi kebanggaan diri sendiri dan keluarga. Menjadi cahaya dalam keluarga yang selalu menghadirkan kebahagiaan untuk suami dan anak-anak. 


Nah, gimana sahabat setelah membaca satu persatu makna Ibu Profesional Kebanggan Keluarga versi terbaik dari para bunda widyaiswara tersebut? Masyaallah keren semua bukan? 

Lalu, apa makna Ibu Profesional Kebanggaan Keluarga bagi saya?

Makna Ibu Profesional Kebanggaan Keluarga bagi saya adalah...
Seorang ibu yang mampu menjalankan perannya sebagai seorang istri dan ibu yang profesional untuk anak-anaknya, yang semuanya ia lakukan dengan penuh rasa cinta dan keikhlasan karena Allah SWT. Disamping itu, ia juga dapat memberikan kemanfaatan, kontribusi, dan inspirasi bagi orang-orang sekitar/masyarakat.
Mengapa seorang ibu harus profesional saat dirumah? Karena untuk mendidik anak-anak yang hebat yang solih/solihah tidak bisa asal, semuanya perlu ilmu. Maka, seorang ibu profesional harus senantiasa bertumbuh dan berbenah. Seorang ibu harus terus mau belajar, mengembangkan diri, dan juga berbenah, instropeksi diri terhadap kekurangan diri dan hal-hal yang harus dibenahi. Tidak lupa, kedekatan dengan Sang Pencipta juga harus selalu dijaga. Karena sebagai ibu/orangtua tugas kita hanyalah mendidik semampu dan semaksimal yang kita bisa, tetapi yang kuasa menjadikan anak tersebut solih/solihah hanyalah Allah SWT. Maka, ketakwaan sang ibu/orangtua dan juga pinta dalam do'a harus senantiasa dijaga. 

Selain profesional, mengapa semuanya itu harus dilakukan ibu dengan penuh rasa cinta dan keikhlasan karena Allah SWT?

Sesuatu yang dilakukan dengan rasa cinta, seberat apapun itu, walaupun peluh dan lelah dirasa, namun karena cinta semua akan terasa ringan dalam menjalani. Segala peluh dan lelah tersebut akan berubah menjadi energi bahagia jika dibungkus dalam wadah hati yang penuh keikhlasan karena-Nya dan mengharap ridho-Nya. Semua yang telah ibu lakukan dan perjuangkan untuk keluarga insyaallah tidak akan sia-sia jika semuanya lillah, fillah, billah. 

Disamping itu, seorang ibu kebanggaan keluarga adalah seorang ibu yang juga dapat memberikan kemanfaatan untuk orang lain. Karena sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia. Selain menjadi kebanggaan ketika di dalam rumah, ibu kebanggaan keluarga juga tidak melupakan kehadirannya di masyarakat untuk dapat menebar kebaikan dan kemanfaatan, serta dapat memberikan kontribusi dan inspirasi. 

Inilah makna Ibu Profesional Kebanggaan Keluarga menurut versi terbaikku. 

Sekian. Wallahu a'lam bishawab.

#Bertumbuh
#Berbenah
#Bermanfaat


Comments

Most Read

Kumpulan Ebook

Bismillah... Berikut adalah kumpulan ebook yang sudah saya kumpulkan. Semoga bermanfaat.  Sumber Gambar: Pixabay EBOOK ISLAMI Bahasa Arab Alquran Kemana Kulabuhkan Hati In i Faktor Pengotor Hati 99 Asmaul Husna Petunjuk Hidup dalam Alquran  Ramadhan Bersama Nabi Buku Pintar Ramadhan Buku 24 Jam Ramadhan Kiat Mengendalikan Amarah 5 Kiat Mengatasi Persoalan Hidup Amalan Awal Bulan Dzulhijah Durusul lughah Al-Arabiyah-Jilid 1 Durusul lughah Al-Arabiyah-Jilid 2 Durusul lughah Al-Arabiyah-Jilid 3 Durusul lughah Al-Arabiyah-Jilid 4 Meraih Rezeki yang Penuh Berkah-Syekh Ali Jaber REFERENSI KULIAH Tuntunan Praktis Menulis Makalah untuk Jurnal Ilmiah Internasional Educational Research An Introduction 7th Edition Experimental Design Procedures for The Behavioral Sciences Action Research for Educators 2nd Edition Qualitative Inquiry and Research Design Research Design 3rd Edition John W Creswell Applied Multivariate Statistics for The Social Sciences Applied Multivariate Statistical A

Kajian Akidah Ustadz Solihun

Bismillah... Tauhid artinya kesucian, maka kesyirikan adalah kotoran atau najis. Adapun dosa syirik merupakan dosa besar yang tidak diampuni oleh Allah SWT. Ketaatan kita kepada Allah merupakan bentuk ketundukan dan kepatuhan kita sebagai hamba kepada Allah, rabb kita. Seperti misalnya puasa ramadhan yang diwajibkan atas kita sebagai orang yang beriman, maka tujuan dari ibadah ini bukan puasanya, tetapi tujuannya adalah zat yang memerintahkan kita untuk berpuasa, yaitu Allah SWT. Sama hal nya saat kita sholat, sedekah, membaca Alquran, dsb. Analoginya seperti istri harus taat kepada suami yaitu terhadap hal-hal yang tidak bertentangan dengan syari'at, suami harus berbuat baik kepada istri, rakyat harus taat kepada ulil amri, dst, karena ketaatan kita kepada perintah Allah sejatinya merupakan bentuk ketaatan kita kepada Allah SWT dan Rasulullah SAW. Dalam hidup ini seringkali kita mengalami hal-hal yang tidak sesuai dengan keinginan kita, maka janganlah berburuk sangka kepada Al

Berbagi Aliran Rasa di Balik Penjelajahan Tiga Misi Awal Perkuliahan Matrikulasi IIP

Bismillah... Pada artikel ini saya ingin sedikit berbagi atau sharing tentang kesan yang saya peroleh setelah saya dapat melewati tiga misi awal penjelajahan samudera di perkuliahan matrikulasi Institut Ibu Profesional (IIP). Artikel ini adalah artikel ke-4 yang saya tulis terkait dengan misi penjelajahan samudera yang harus saya lakukan di perkuliahan matrikulasi IIP. Bagi sahabat yang baru menyimak artikel ini, saya sarankan sahabat terlebih dahulu menyimak tiga artikel saya sebelumnya yang berjudul Menemukan Kerang Istimewa , kemudian Mengenal Prinsip Berkomunitas di Institut Ibu Profesional (IIP) , dan Tiga Aksi Nyata Membumikan CoC . Mengapa sahabat harus menyimak ketiga artikel tersebut terlebih dahulu? Karena artikel tersebut saling berkaitan dan berurutan, sehingga dengan membaca artikel dari awal, sahabat dapat memahami alur tulisan saya secara utuh hee. Sumber Gambar: Pixabay Baik, langsung ke inti yaa. Sesuai judul dari artikel ini yaitu Berbagi Aliran Rasa di B

Komitmen dalam Belajar

Bismillah.. Ibu adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya. Menjadi seorang ibu adalah peran yang mulia karena ibu adalah arsitek peradaban. Kualitas para perempuan saat ini akan menentukan kualitas generasi masa depan. Oleh karena itu, seorang perempuan harus dididik dengan baik dan seorang perempuan itu harus pintar karena ia akan mendidik generasi. Paradigma akan sosok Ibu itulah yang membuat saya selalu bersemangat untuk belajar dan belajar mencari bekal ilmu yang diperlukan untuk menjadi seorang Ibu yang baik, shalihah, dan dapat menjadi kebanggaan keluarga menurut versi terbaik saya, meskipun saat ini saya belum menjadi ibu. Masa sendiri bukanlah identik dengan masa yang penuh kebebasan karena mumpung masih sendiri, tetapi bagi saya masa sendiri ini adalah waktu terbaik untuk memantaskan diri, mengasah potensi dan keterampilan diri, belajar ilmu-ilmu yang bermanfaat. Termasuk dengan saya bergabung di dalam Institut Ibu Profesional (IIP) ini tidak lain tidak bukan sebagai bagia

Tiga Aksi Nyata Membumikan CoC

Bismillah... Ini adalah artikel ke-3 yang saya tulis dalam rangka menjalankan misi perkuliahan Matrikulasi Institut Ibu Profresional (IIP) Batch 8. Bagi sahabat yang baru menemukan artikel ini, ada baiknya untuk membaca artikel saya pertama yang berjudul Menemukan Kerang Istimewa dan artikel ke-2 saya yang berjudul Mengenal Prinsip Berkomunitas di Institut Ibu Profesional (IIP) agar sahabat memahami alur tulisan saya. Hanya sharing saja barangkali nanti ada di antara sahabat yang membaca artikel saya, khususnya mba-mbanya yang belum menikah atau ibu-ibu/bunda solihah disini yang di kemudian hari juga tertarik untuk bergabung di Komunitas Ibu Profesional atau IIP. Karena IIP adalah tempat yang baik, benar, dan bermanfaat bagi Ibu dan Calon Ibu untuk belajar menjadi Ibu yang bahagia dan profesional. Okay, di artikel yang berjudul Tiga Aksi Nyata Membumikan CoC ini saya ingin sharing tentang tiga aksi nyata yang dapat saya lakukan untuk membumikan CoC. Sebelumnya, mungkin sahab

Merawat Husnudzon terhadap Ketetapan Allah SWT

Bismillah... Kali ini saya ingin berbagi sedikit ilmu yang saya peroleh dari kajian online Bengkel Diri Surabaya  d engan sedikit pengembangan materi. Semoga materi ini dapat menjadi pengingat dan penguat bagi diri saya pribadi khususnya dan bagi sahabat yang membaca tulisan ini. Aamiin.  Berbicara tentang husnudzon, pasti sahabat sudah tahu ya apa itu husnudzon? Ya benar, husnudzon adalah berprasangka baik, yang dalam konteks ini, husnudzon yang dimaksud adalah berprasangka baik terhadap setiap ketetapan Allah SWT. Sebagaimana hadits yang diriwayatkan dari  Abu Hurairah  radhiyallahu ‘anhu , ia berkata bahwa Nabi  shallallahu ‘alaihi wa sallam  bersabda, “ Allah Ta’ala berfirman: Aku sesuai persangkaan hamba-Ku. Aku bersamanya ketika ia mengingat-Ku. Jika ia mengingat-Ku saat bersendirian, Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku. Jika ia mengingat-Ku di suatu kumpulan, Aku akan mengingatnya di kumpulan yang lebih baik daripada itu (kumpulan malaikat) .” ( Muttafaqun ‘alaih ) [HR. Bukhari,

Strategi Bisnis Sukses dan Berkah Ala Rasulullah SAW (Strategi 1)

Bismillah... Ngomongin soal bisnis, dewasa ini semakin banyak animo masyarakat yang ingin terjun dalam dunia bisnis. Topik-topik soal bisnis pun menjadi materi yang begitu menarik untuk diketahui karena ingin menjadi pebisnis yang sukses. Namun, jangan lupa sebagai ummat Islam, kita telah memiliki sosok teladan mulia, yaitu Nabi SAW yang sukses dalam menjalankan bisnisnya. Tidak hanya sekadar sukses dalam takaran dunia semata namun juga sukses yang berlimpah berkah. Nah, seperti apa strategi bisnis beliau? Yuk kita simak penjelasan selengkapnya! ^_^ Strategi 1: Menjadikan Pekerjaan sebagai Ibadah Dalam Islam, seorang mukmin wajib bekerja atau berusaha untuk mencukupi kebutuhan dirinya dan keluarga. Sebagaimana firman Allah SWT dalam Alquran surah Al-Jumu’ah ayat 10. فَاِذَا قُضِيَتِ الصَّلٰوةُ فَانْتَشِرُوْا فِى الْاَرْضِ وَابْتَغُوْا مِنْ فَضْلِ اللّٰهِ وَاذْكُرُوا اللّٰهَ كَثِيْرًا لَّعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ Artinya: “Apabila salat (Jumat) telah dilaksanakan, bertebaranlah kamu di bum

Keutamaan Menuntut ilmu

Sumber: Pinterest Bismillah... Betapa menuntut ilmu itu sangat besar keutamaannya karena ibadah yang tidak disertai dengan ilmu akan tertolak. Seseorang yang menuntut ilmu karena Allah SWT, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni. Barangsiapa berpindah untuk mencari ilmu, maka Allah akan mengampuni dosanya yang telah lalu sebelum kaki melangkah. Bahkan keutamaan menuntut ilmu ini 1 jam saja lebih baik daripada Qiyamul Lail semalaman. Masyaallah betapa Allah sangat memuliakan orang yang menuntut ilmu. Menuntut ilmu ini juga tidak terbatas waktu, mulai dari buaian sampai liang lahat. Dalam menuntut ilmu, semakin kita mendalami ilmu, maka akan semakin membuat kita merasa bodoh karena masih banyaknya ilmu yang belum kita ketahui. Betapa luasnya ilmu Allah dan hanya sedikit saja yang kita ketahui dengan izin Allah, maka tidaklah pantas kita sombong dengan ilmu yang kita miliki. Baca Juga: Komitmen dalam Belajar Barangsiapa mengajarkan ilmu, maka pahalanya sama dengan or

Mengenal Prinsip Berkomunitas di Institut Ibu Profesional (IIP)

Bismillah.. Kali ini saya akan menulis artikel yang berjudul  Mengenal Prinsip Berkomunitas di Institut Ibu Profesional (IIP) . Artikel ini merupakan kelanjutan dari artikel yang pernah saya tulis yang berjudul Menemukan Kerang Istimewa . Bagi pembaca yang baru membaca artikel ini ada baiknya membaca artikel dengan judul Menemukan Kerang Istimewa terlebih dahulu agar dapat memahami alur cerita tulisan saya.  Artikel ini merupakan misi ke-2 yang harus saya selesaikan di perkuliahan Matrikulasi Institut Ibu Profesional (IIP) Batch 8. Pada misi pertama yang lalu, saya telah berhasil menemukan tiga kerang istimewa. Tetapi, kerang-kerang tersebut belum bisa terbuka. Untuk bisa membuka kerang-kerang tersebut ada petunjuk teka-teki yang harus saya pecahkan dan alhamdulillah saya bisa memecahkan teka-teki tersebut. Teka-teki tersebut merupakan petunjuk agar saya dapat mengenal prinsip berkomunitas di IIP.  Sumber Gambar: Pixabay Kini, saya telah berhasil membuka kerang-kerang is